Ada dua macam reaksi amina yang ada di alam, yaitu asilasi dan reaksi amina dengan asam nitrit. Reaksi asilasi merupakan reaksi amina dengan suatu gugus asil yang kemudian menghasilkan suatu amida, sedangkan reaksi dengan nitril menghasilkan ion arildiazonum.
A. Asilasi
Amina adalah suatu nukleofili nitrogen. Dari segi katanya, bahwa asilasi merupakan substitusi dengan suatu gugus asil. Asilasi nukleofilik dari suatu amina, dimana aminanya kehilangan proton dan mendapat gugus asil dan menghasilkan suatu amida. Amina bereaksi dengan gugus karbonil dari turunan asam (asil halida, anhidrida, dan ester) melalui substitusi asil nukleofilik. Dilihat dari sudut pandang dapat kita katakna bahwa ikatan N-H dalam amina primer dan sekunder dapat diasilasi oleh turunan asam. Contohnya amina primer dan amina sekunder bereaski dengan asil halida membentuk amida.
· Reaksi dengan ester:
· Reaksi dengan asam anhidrida:
· Reaksi dengan asam halida:
Jika amina harganya murah, digunakan dua ekuivalen, satu untuk membentuk amida dan lainnya untuk menetralkan HCl. Atau, basa yang harganya murah dapat digunakan untuk menetralkan HCl. Basa ini dapat berupa natrium hidroksida (terutama jika R adalah aromatik), atau suatu amina tersier; karena tidak memiliki ikatan N-H, amina tersier tidak dapat diasilasi, tetapi dapat mentralkan HCl.
Asilasi amina digunakan dalam praktik. Contohnya, insektisida “Off” ialah amida yang terbentuk dalam reaksi m-toluil klorida dan dietilamina.
Antiperetik (zat penurun demam) asetanilida ialah amida yang terbuat dari aniline dan anhidrida asetat.
B. Reaksi dengan Asam Nitrit
Asam nitrit (HONO) dibuat dari natrium nitrit (Na+ NO2-) danasam HCl yang dingin seperti es.asam nitrit mengalami berbagi reaksi dengan berbagai jenis amina.
· Alkil Amina Tersier
Apabila bereaksi dengan asam nitrit menghasilkan garam amina, seperti terjadi dengan asam apa saja.
· Aril Amina Tersier
Mengalami reaksi substitusi aromatik elektrofilik menghasilkan senyawa nitroso,
· Amina Sekunder
Apabila bereaksi dengan asam nitrit menghasilkan N-nitroso-amina, biasanya disebut nitrosamine, senyawa dengan gugus nitroso terikat pada nitrogen dari amina. Banyak senyawa yang mengandung gugus N-nitroso telah dibuktikan karsinogenik (menyebabkan kanker) pada hewan dalam laboratorium.
· Alkil Amina Primer
Apabila bereaksi dengan asam nitri membentuk garam alkil diazonium,
Garam ini tidak stabil, kehilangan nitrogen (suatu gugus pergi yang baik), dan menghasilkan karbokation yang tidak stabil. Kemudian garam ini mengalami reaksi substitusi dan eliminasi menghasilkan campuran hasil reaksi.
· Aril Amina Primer
Aril amina primer juga bereaksi dengan asam nitrit menghasilkan garam diazonium. Reaksi ini adalah yang paling penting dari reaksi asam nitrit. Tidak seperti garam alkil diazonium, garam aril diazonium relatif stabil jika disimpan dalam keadaan dingin. Jika larutan campuran reaksi dibiarkan menjadi hangat, ion diazoniumnya bereaksi dengan air membentuk suatu fenol.
· Sintesis Menggunakan Garam Aril Diazonium
Bermacam-macam pereaksi lain dapat mengalami reaksi dengan garam aril diazonium menghasilkan macam-macam hasil substitusi yang luas. Misalnya, tembaga (I) klorida dan ion aril diazonium menghasilkan aril klorida. Banyak hasil dari reaksi diazonium, seperti fenol (ArOH), aril iodide (ArI), dan aril nitril (ArCN), sukar dan tidak mungkin dibuat dengan cara apa pun.
Reaksi macam lain yang dapat dialami oleh garam aril diazonium ialah reaksi penggabungan dengan cincin aromatic yang diaktifkan oleh gugusan penunjuk o,p-. Reaksi penggabungan adalah contoh dari reaksi substitusi aromatic elektrofilik dan terjadi terutama pada tempat para dari cincin uang diaktifasi. Hasilnya, disebut senyawa azo, berwarna dan beberapa digunakan sebagai zat warna.
Dalam soal sintesa yang menggunakan garam aril diazonium, Anda mungkin diminta untuk mulai dengan benzene atau benzene yang tersubstitusi. Pada soal macam ini Anda mula-mula harus memasukkan nitrat ke cincin, kemudian mereduksi gugusan nitronya, dan akhirnya mereaksikan arilamina dengan asam nitrit.
0 komentar:
Post a Comment